4 Kesalahan Saat Pakai Moisturizer untuk Kulit Berminyak

Menggunakan pelembab secara rutin memang sangat penting untuk menjaga kulit wajah tetap lembut, kenyal, dan jauh dari produksi minyak berlebih. Namun, terkadang karena ingin efeknya lebih cepat terlihat, orang sering melakukan kesalahan fatal kala mengaplikasikan moisturizer untuk kulit berminyak. Alhasil, bukannya minyak berkurang, Anda malah mendapat masalah kulit lainnya. Yuk, simak apa saja kesalahan Anda di bawah ini.

Kesalahan Saat Pakai Moisturizer untuk Kulit Berminyak

Apabila Anda mendapat pertanyaan, produk skincare apa yang sering Anda pakai, maka sudah pasti jawabannya adalah pelembab. Apalagi untuk kulit wajah yang berminyak, kehadiran pelembab yang tepat sangat penting untuk mengontrol produksi minyak dan menjadikan kulit wajah mereka tetap bersih merona. Namun, terkadang kita juga tidak sadar melakukan kesalahan saat pakai moisturizer untuk kulit berminyak. Nah, kira-kira apa ya?

moisturizer untuk kulit berminyak
moisturizer untuk kulit berminyak
  1. Pilih Pelembab yang Tidak Sesuai Jenis Kulit Berminyak

Kesalahan pertama saat mengenakan pelembab untuk oily skin adalah Anda tidak memilih produk yang sesuai untuk kulit berminyak itu sendiri. Anda cuek saja mengenakan pelembab untuk kulit normal sementara Anda mengharapkan produksi minyak di wajah Anda berkurang. Tentunya, hal ini tidak tepat. Untuk itu, kenali dulu kulit Anda berminyak atau tidak, baru kemudian pilih pelembab yang tepat.

  1. Tidak Menguji Teksturnya Sebelum Pakai

Kesalahan kedua saat mengenakan pelembab untuk oily skin adalah Anda tidak menguji dulu tekstur pelembabnya dan langsung saja mengenakannya. Padahal, melakukan patch test sangat penting guna mengetahui apakah produk pelembab tersebut nyaman dan cocok di kulit wajah Anda.

  1. Menggunakan Facial Oil

Kesalahan ketiga saat mengenakan pelembab untuk oily skin adalah menggunakan facial oil sebagai ganti penggunaan pelembab. Memang sih, facial oil terasa enak ketika baru saja dipakai. Tapi, hal yang sama tidak berlaku untuk kulit wajah berminyak lho. Bukannya produksi sebum berkurang, justru kulit wajah Anda akan rentan terkena dehidrasi sementara tujuan dari pelembab adalah menghidrasi kulit itu sendiri.

  1. Mengoles Pelembab Saat Kulit Sudah Kering

Kesalahan terakhir saat mengenakan pelembab untuk oily skin adalah Anda mengoleskannya saat kulit wajah sudah kering sepenuhnya. Padahal, waktu terbaik untuk mengoleskan pelembab adalah kala kulit baru saja memakai cleansing atau toning. Dengan begitu, kulit tidak akan terlalu kering dan cocok menerima resapan pelembab guna mengurangi produk minyak.

Demikian 5 kesalahan saat mengenakan pelembab. Bagi Anda yang kulitnya oily, Anda bisa menggunakan Bio Essence, moisturizer untuk kulit berminyak terbaik. Semoga bermanfaat.

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *