Sistem Pembayaran Listrik yang Sangat Mudah di Zaman Ini

Zaman dulu hampir semua orang harus mengantre di kantor-kantor untuk membayarkan tagihan. Dari pembayaran cicilan motor, pembayaran angsuran kredit dan pembayaran listrik. Di artikel ini, kita akan membahas tentang kebutuhan listrik khususnya bagi rakyat Indonesia. Di negara ini, listrik dikelola dengan baik oleh BUMN PT. Perusahaan Listrik Negara atau kita lebih sering menyebutnya sebagai PLN. Listrik yang dikelola tersebut akan didistribusikan secara merata kepada seluruh rakyat Indonesia. Oleh karena itu, salah satu kewajiban sebagai rakyat Indonesia adalah melakukan pembayaran listrik. 

Sistem Pembayaran Listrik

Sebelum Anda memahami cara simpel dalam pembayaran listrik, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu sistem apa saja yang digunakan untuk pembayaran listrik di Indonesia.

Di Indonesia ada dua metode dalam sistem pembayaran listrik, yaitu prabayar dan pascabayar. Warga Indonesia pasti sudah sangat mengenal sistem pascabayar. Hal ini disebabkan karena pada awalnya masyarakat melakukan pembayaran listrik secara rutin setiap bulannya. 

Namun semakin majunya teknologi di Indonesia, PLN telah memberlakukan sistem prabayar. Sistem ini mengharuskan pengguna listrik harus membeli token listrik dengan cara mengisi nomor token tersebut baru setelah itu mereka bisa menikmati listrik di rumah. 

• Kelebihan Sistem Pascabayar

1. Orang tidak perlu repot membeli pulsa listrik setiap listrik habis terpakai. 
2. Tak perlu risau jika tiba-tiba listrik mati atau habis karena belum bayar tagihan listrik

• Kekurangan Sistem Pascabayar

1. Jika terjadi penunggakan karena Anda terlambat membayar tagihan listrik, maka listrik bisa saja diputus
2. Anda akan membayar tagihan listrik setiap bukan sekali berapapun nominal listrik yang sudah Anda konsumsi. 

Sistem Prabayar

Walau dibilang masih baru, tetapi sistem prabayar ini sudah sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia khususnya di kalangan rumah tangga. 

Pada sistem prabayar ini, Anda akan melakukan pembayaran listrik berdasarkan dengan masa habis pakainya. Anda tidak perlu menunggu akhir bulan untuk melakukan pembayaran. Sistem prabayar ini persis dengan membeli pulsa ponsel. 

• Kelebihan Sistem Prabayar

1. Tidak perlu khawatir ada pemutusan listrik dan pembayaran denda keterlambatan pembayaran listrik, karena tagihan pembayaran listrik akan dibayarkan setiap konsumsi listrik di rumah Anda habis 
2. Masa aktif yang tidak terbatas. Jika Anda ingin berpergian ke luar kota dan konsumsi listrik di rumah Anda berkurang, maka Anda tidak perlu khawatir pulsa listriknya akan hangus begitu saja. Karena pulsa listrik masih bisa dikonsumsi selama KWh-nya belum habis dikonsumsi. 
3. Pemakaian listrik akan lebih terkontrol. Ketika Anda mengonsumsi listrik prabayar, maka Anda pasti sudah mengetahui berapa jumlah KWh listrik yang akan Anda konsumsi. Karena Anda sudah mengetahui jumlahnya secara pasti, maka Anda pun bisa mengukur berapa besar aliran listrik yang akan Anda konsumsi. Hal tersebut sangat bermanfaat dalam mengontrol pengeluaran rumah tangga 
4. Pembelian pulsa listrik prabayar disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan finansial rumah tangga Anda. 

• Kekurangan Sistem Prabayar

1. Jika Anda lupa untuk mengisi listrik saat KWh listrik sudah hampir habis, maka bisa saja listrik akan mati sewaktu-waktu.

Cara Melakukan Pembayaran Listrik

Terdapat dua cara yang sering digunakan untuk melakukan pembayaran listrik yaitu secara offline dan online.

• Offline

Anda bisa membayar tagihan listrik dengan mendatangi kantor-kantor PLN. 

• Online

Cara pembayaran listrik yang satu ini sudah bisa dikatakan  pilihan favorit bagi masyarakat. Anda bisa membayar listrik di mana saja tanpa harus antri panjang di kantor PLN. 

Anda bisa melakukan pembayaran secara online di situs e-commerce, minimarket, ATM atau layanan perbankan. Layanan perbankan yang menawarkan berbagai kemudahan dalam membayar segala tagihan yaitu bank Sinarmas.  Hanya satu kali klik di bank Sinarmas, solusi segala tagihan Anda akan cepat teratasi.